Linux, from aina asalnya ? maksunya dari mana asalnya gitu loch…

Linux atau GNU/Linux adalah sistem operasi yang bersifat free dan open source. Artinya , untuk bisa menggunakannya kita tidak perlu membayar yang namanya lisensi, taukan lisensi ? 🙂 pasti…, so kalau ga’ bayar berarti gratis dunk !! ya iyalah.. duren aja di belah masa di bedong..he..he…ok ! next…


Istilah Linux juga digunakan sebagai rujukan kepada keseluruhan distro Linux (linux distribution) yang di dalamnya selalu disertai program-program lain yang mendukung sistem operasi ini. Program-program tersebut antara lain adalah Basis Data, Descktop Environment, Server Web ( misal GNOME dan KDE ), and aplikasi / software perkantoran seperti OpenOffice.org. Distro Linux saat ini berkembang dengan sangat cepat dari segi kepopulerannya oleh karena itu tidak heran apabila para perusahan-perusahan raksasa di dunia seperti Nestcape Communication, Corel, Intel dan Oracle, mereka sangat mendukung akan perkembangan sistem operasi yang bersipat gratis ini, dan bahkan Universitas-universitas dunia pun di antaranya sudah ada yang tidak bergantung lagi dengan software yang berbayar . Lalu bagaimana dengan di Indonesia ? :). dus kita lihat saja. Tampaknya Microsoft sendiri mulai was-was sekarang , dikarenakan Linux mulai menandingi dominasinya dari beberapa sisi , maka bersyukurlah kepada ALLAH dan berterimakasihlah kepada penemunya karena masih ada orang yang baik di dunia ini untuk menyebarkan ilmunya demi kemajuan bersama. Lalu kemudian timbul pertanyaan , siapa sech.. penemu Linux itu..? kok pinter buangeets ya…,kenapa ga ‘ane aja ya ga’ ? 🙂 he..he. mimpeee.. X…, eit jangan salah lo ! orang-orang sukses itu awalnya dari mimpi lo..? gak percaya tanya aja sendiri he..he…Ok ! next..lagi..

Penemu Linux adalah Linus Torvalds, sang jenius asal Firlandia dilahirkan pada tanggal 28 Desember 1969, tu..bagi yang mau ngucapin selamat silahkan saja…he..he.. sekarang udah taukan nama dan tanggal lahirnya 🙂 . Nah keluaran Versi pertamanya adalah 0.01 pada September 1991 kemudian disempurnakannya lagi dengan versi 0.02 pada bulan Oktober di tahun yang sama dan segera setelah ia mengumumkan penemuannya itu para programmer yang ada di seluru jagat raya ini berlomba-lomba untuk serta membangun Linux, sehingga bermunculanlah distro-distro yang seperti sekarang ini, seperti contoh Red Hat, SuSe, Fedora Core, Mandriva, Debian, Knoppix , Gentoo, Slackware dst.
Linux memiliki logo yang menarik, yaitu seekor penguin bernama TUX singkatan dari (T)orvalds (U)ni(x) – TUX so.. dengan adanya logo tersebut kamu-kamu semua pada gampang mengenalnya.

Nah..ternyata para pengguna Linux itu kebanyakan bukan berasal dari personal computer lo…Hal ini di karenakan antara lain GUI (Graphical User Interface) yang kurang memuaskan dan terbatasnya program-program yang di gunakan, di tambah lagi sistem pengoperasiannya masih di anggap oleh sebagian besar orang rumit di bandingkan oleh pendahulunya seperti Windows miliknya Bill Gate dan Microsoftnya itu , MAC miliknya Aplle Computer, atau OS/2 milinya IBM. Berdasarkan data-data yang di kumpulkan IDC, yaitu sebuah lembaga penyelidikan pasar, besar pasaran bagi Linux pada tahun 2002 yaitu 25% untuk pasaran server dan 2.8% bagi pasaran PC, dan ini akan terus berkembang seiring dengan kemajuan zaman dan pengetahuan orang terhadap komputer.

to be continu..

One response to this post.

  1. Posted by Budi S on September 17, 2008 at 9:55 am

    komputer mu os nya pake apa kim?

    Balas

Tinggalkan komentar